Setiap perempuan berhak pada layanan kesehatan reproduksi berkualitas. Kami memperkuat akses ini dengan dukungan teknis bagi pemberi layanan kesehatan dan peningkatan kapasitas bagi komunitas lokal dan masyarakat sipil.
Layanan kesehatan reproduksi di Indonesia belum merata karena ketimpangan ekonomi dan geografi. Stigma dan akses terbatas pada pengetahuan semakin memperburuk situasi.
Mengapa keadilan reproduksi?
Layanan kesehatan reproduksi di Indonesia belum merata karena ketimpangan ekonomi dan geografi. Stigma dan akses terbatas pada pengetahuan semakin memperburuk situasi.
- Dampak kami sejak 2018
- Proyek KBGS
Dampak kami sejak 2018
16
Provinsi memiliki pelatih Asuhan Pasca Keguguran
226
Penyedia layanan kesehatan terlibat
116
Pelatihan klinis dan non-klinis
3.126
Perempuan akses layanan
Proyek Kekerasan Berbasis Gender dan Sekual (KBGS)
6.398
Orang mengakses informasi KBGS
2.670
Orang berpartisipasi dalam acara terkait KBGS
194
Key influencers terlibat
2.640
Kasus KBGS ditangani oleh mitra
474
Orang mengakses layanan